Hai orang-orang yang beriman, … itulah orang yang zalim!

Posted on Updated on

renungan | ajaran diin islam | agama iman takwa | ciri-ciri orang yang zalim

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain! Bisa jadi, mereka (yang diolok-olok) lebih baik daripada mereka (yang mengolok-olok). Dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain. Bisa jadi, wanita (yang diolok-olok) lebih baik daripada wanita (yang mengolok-olok). Dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri. Dan janganlah kamu panggil-memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman. Dan barangsiapa yang tidak bertaubat [dari kesalahan-kesalahan seperti ini], maka mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS al-Hujuraat [49]: 11)

Berikut ini adalah beberapa komentar olok-olok yang baru saja aku jumpai saat blogwalking. Aku khawatir, orang-orang mukmin yang menyampaikan olok-olok berikut ini tergolong zalim, lebih zalim daripada yang diolok-olok.

@all
HAHAHAHAHAHA …..
Fery goblok amat yah…….
Woi…. Fery Tolol ….

Info Tai men … Idiot,
Info Tai ment … dungu,
Info Tai ment … tolol,
Info Tai ment … dogol,
Info Tai ment … busuk,
Info Tai ment … kampret,
Info Tai ment … kadal, kutil, kurap… dsb,dsb…

… wahahahaha busuklah mereka & umat mereka semua ke neraka jahanam … dikarenakan …sesat & dungu … wahahahaha goblok nian kaum bid’ah itu

… kebanyakan yang saya tahu, salafy itu bego2. Bagaimana tidak goblok, bumi bulat kok dibilang ceper (fatwa Bin Baz). Sumpah, aku sampe sekarang ketawa-ketiwi kalo ingat fatwa ini.

Wew… ini sich nenek moyang lo serta orang2 bodoh lainnya yg merasa dirinya adalah keturunan Monyet,,,
Maaf yach, nenek moyang gw ( Adam & Hawa ) 10000000000000 kali lebih baik dari ini…
Selamat untuk para orang2 bodoh yang telah menemukan nenek moyangnya, jangan lupa utk datang ke ragunan utk lihat kehidupan kalian sebelumnya…

Saya sepakat bahwa di negeri ini yg harus tegak adalah Demokrasi dan HAM (Hak Asasi Monyet). Karena Negeri ini adalh negeri Monyet, yg mana orang bebas rakus/KKN, bebas bersenggama dmana saja-kapan saja-dgn siapa saja, bebas goyang ngebor/main doger monyet dan bebas…dan bebas..bebas…!.Dari Monyet-Oleh Monyet-Untuk Monyet..

10 respons untuk ‘Hai orang-orang yang beriman, … itulah orang yang zalim!

    Makanan Organik said:
    10 Agustus 2010 pukul 10:13

    lebih baik diam dari pada berbicara menyakitkan orang lain.tks

      M Shodiq Mustika responded:
      10 Agustus 2010 pukul 12:37

      @ Makanan Organik
      Yup. Komentar Anda singkat dan bijaksana. Tiada olok-olok sama sekali.

      Decaller said:
      18 September 2010 pukul 08:50

      maaf, untuk kebenaran mungkin ada pengecualian

    bima said:
    12 November 2010 pukul 09:44

    pak, bagaimana pndapat bapak soal KHILAFAH?
    setujukah jika ada beberapa ormas yang memperjuangkan’a kembali?

    Orang Berdosa said:
    4 Desember 2010 pukul 03:49

    JANGAN MENGHAKIMI SUPAYA KAMU TIDAK DIHAKIMI, APA YANG INGIN ORANG LAIN PERBUAT KEPADAMU, PERBUATLAH JUGA DEMIKIAN KEPADA MEREKA.

    Abdussalam el-Bandungi said:
    21 Januari 2011 pukul 21:02

    Suka gak sadar? ato gak ada itikad? wallohul musta’an

    AGUS SUSANTO said:
    21 Maret 2011 pukul 17:08

    Thanks,bro..artikel-artikelnya sungguh berguna

    sedolf said:
    12 Juni 2011 pukul 22:38

    diam itu emas,

    supanji said:
    12 Oktober 2011 pukul 10:29

    Tidak semua diam adalah emas. diam adalah emas jika dengan diam akan baik-baik saja. tapi diam juga bisa jadi malapetaka di saat dibutuhkan fatwa lantas seorang mufti dia. disaat ada perkara butuh saksi lantas saksinya diam saja. termasuk diam saat melihat kemungkaran!!!sebaliknya berkata yang benar bisa jadi lebih baik dari emas dan permata. jika membawa manfaat bagi agama, dunia dan akherat,

    soal fatwa BIN BAZ.. jangan gegabah!!. bumi ini dihamparkan. dan begitu pula bukti empirisnya. dihamparkan bukan berarti ceper. bumi ini tidaklah bulat juga. bisa saja sebutan ceper adalah salah terjemah dari orang yang mengindonesiakan fatwa itu. SO/// JANGAN GEGABAH !!!

    BUKTI EMPIRIS 1:
    PULAU-PULAU DAN BENUA-BENUA DI BUMI INI JIKA DIREKATKAN KEMBALI AKAN MENYATU. MASIH ADA BUKTI-BUKTI BAHWA ASALNYA BUMI INI MENYATU. MAKA GARIS-GARIS PANTAINYA ADALAH BEKAS belahan DIHAMPARKANNYA BUMI INI AGAR SEMAKIN LUAS DAN SELA-SELANYA kemudian MENJADI SAMUDERA. ALLAH MENJADIKAN BUMI INI SEBAGAI HAMPARAN!! BISAATHO JANGAN DIARTIKAN CEPER!!

    BUKTI EMPIRIS 2:
    BUMI MEMANG TIDAK BULAT. YANG ADA ADALAH BUNDAR. BUNDAR TELOR SEBAGAIMANA TERPOTO DARI SATELIT. ITULAH YANG DISEBUT DALAM AL QURAN “WA JA’ALAL ARDHO BA’DA DZALIKA DAHAAHAA”. DAN ALLAH SETELAH ITU MENJADIKAN BUMI DALAM BENTUK DIHYAH. DIHYAH ADALAH BUNDAR. BUKAN BULAT!!! WALLAHU A’LAM.

    Grosirfitnes said:
    30 Mei 2015 pukul 11:59

    ya begitulan negeri ini, tapi ya biarlah gan toh itu juga isyarat bahwa kiamat sudah dekat, kalo bersih terus negara ntar gak kiamat kiamat lagi dan dunia hanyak banyak tipu dayanya

Silakan sampaikan pemikiran Anda